Related Posts
-
Data PBNU: 207 Ulama Pengasuh Ponpes Meninggal karena Covid
Asosiasi Pesantren Nahdlatul Ulama atau Rabithah Ma’ahid Islamiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (RMI PBNU) mencatat 207 ulama pengasuh pondok pesantren telah meninggal dunia karena terpapar virus corona (Covid-19). “Sampai Selasa 8 Desember 2020, RMI PBNU mencatat 207 masyayikh, kyai dan nyai, wafat selama masa pandemi. Kasus Covid-19 paling tidak ditemukan di 110 pesantren,” kata Ketua …
-
Tolak Keras Kenaikan PT 7 Persen, PPP: Semakin Banyak Suara Hilang!
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menolak keras rencana kenaikan ambang batas parlemen (parliamentary threshold/PT) sebesar 7 persen dalam Rancangan Undang-Undang Pemilihan Umum (RUU Pemilu). Jangan sampai RUU ini menjadi jalan bagi partai politik tertentu untuk menang dengan mudah. Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi PPP Arwani Thomafi mengingatkan, sistem proporsional dipilih karena memang cocok dengan model …
-
Jalani Tes Medis, PPP Pastikan Suharso Monoarfa Tak Terinfeksi Corona
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meluruskan spekulasi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa terkena virus Corona. PPP menegaskan Suharso tidak terkena virus tersebut. Tapi, Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP itu hanya melakukan tes kesehatan mengikuti anjuran pihak Istana. Hal tersebut diungkapkan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP Ahmad Bhaidowi menanggapi beredarnya Beredar foto-foto Suharso Monoarfa …
-
Hadiri Acara PPP, Ma’ruf Singgung soal Omnibus Law Dipelesetkan Cilaka
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menghadiri acara DPRD fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dalam sambutannya, Ma’ruf mendoakan agar PPP lulus pada Pemilu 2024. “Saya berdoa mudah-mudahan kalau tahun 2019 ini kalau lolos, kategorinya kategori lolos, mudah-mudahan kalau 2024 lulus. Lulus itu kembali kepada… kepada PPP yang sesungguhnya,” kata Ma’ruf Amin di acara ‘Workshop DPRD Provinsi dan …
-
PPP Sebut Nama-Nama Dinilai Layak Jadi Anggota Dewan Pengawas KPK
Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengungkap empat nama yang menguat sebagai calon dewan pengawas KPK. Tiga nama bekas pimpinan KPK, satu mantan hakim agung. Tiga nama mantan pimpinan KPK adalah Tumpak Hatorangan Panggabean, Indriyanto Seno Adji, Mas Achmad Santosa. “Kalau PPP menyuarakan yang bisa dipertimbangkan itu contohnya kalau dari orang yang pernah ada di KPK …